Jumat, 23 Juni 2017

Libur Lebaran 2017 (Day 2) : North Bandung Tour

    Hari ini saya dan keluarga akan keliling kota Bandung. Sebelumnya saya berencana untuk ke daerah Selatan Bandung dulu seperti Kawah Ciwidey. Tapi menurut anjuran dari driver Easy Tour, rental mobil yang kami sewa, kami sebaiknya ke daerah Utara saja seperti Maribaya, Floating Market, dll karena kalo ke daerah Selatan sudah terlalu siang (kami mulai start jam 9.00 pagi, setelah sarapan dan check-out hotel). Kami pun setuju dengan saran dari driver dan setelah memasukkan tas dan bagasi ke mobil, akhirnya kami mulai mengexplore ke daerah Utara kota Bandung. Tempat yang kami kunjungi pertama kali adalah Farm House Susu Lembang
Foto di depan Pintu Masuk
Toko Souvenir/Oleh-oleh
Air Terjun Mini
Setelah membayar tiket masuk sebesar Rp 20.000 (sudah termasuk kupon yang bisa ditukarkan dengan 1 botol susu murni/3 botol kecil susu UHT), kami pun mulai menjelajah dan berfoto ria. Berikut adalah kegiatan yang bisa dilakukan di Farm House :
 1. Berfoto di Depan Rumah Hobbit


2. Berfoto Mengenakan Baju Eropa Klasik
    Kita bisa menyewa kostum baju Eropa untuk 1 jam, dan bisa melakukan sesi foto sebanyak 4x serta mendapatkan 1 lembar foto ukuran 10R (bisa menambah dengan membayar extra..)
 3. Memberi Makan Ternak
     Di sini kita bisa membeli wortel ikat untuk diberikan kepada kelinci, kambing maupun domba. Kita juga bisa melihat berbagai macam hewan ternak dan unggas di sini.
Evan di Depan Kandang Kambing
4. Menggantung Gembok Cinta
    Terinspirasi dari gembok cinta yang ada di Namsan Tower, kita juga bisa membeli gembok dan menggantungnya. Kunci gembok bisa kita simpan atau dilemparkan ke Sumur Permintaan (Wishing Dwell)
Gemboknya lagi dipasang di pagar kawat
Pake Bahasa Korea, apa artinya tuh..???
Erin lagi melempar kunci ke Sumur Permintaan
Setelah makan siang, perjalanan dilanjutkan menuju Floating Market. Tempat ini sebelumnya merupakan sebuah danau/empang untuk memelihara ikan, yang kemudian dikelola menjadi tempat wisata. Tiket masuknya sekitar Rp 15.000 sudah termasuk 1 gelas hot coffee/chocolate. Di tempat ini terdapat bangunan2 Eropa klasik, Taman Bunga, Museum Miniatur Kereta. Selain itu kita juga bisa naik perahu mengelilingi danau. Banyak juga kios penjual oleh-oleh. Kita juga bisa mencicipi aneka makanan yang dijual oleh pedagang di pinggir danau (pedagangnya naik perahu) dengan menggunakan koin khusus yang bisa ditukar di kasir.

Berfoto di pinggir danau
Rainbow Garden/Kota Mini
Di depan Rumah klasik Eropa (Kota Mini)
Rainbow Garden
Foto bareng rombongan
Museum Miniatur Kereta
   Menjelang sore perjalanan kami lanjutkan menuju Dusun Bambu.Tempat ini merupakan pusat kuliner dan tempat permainan anak. Kita bisa membeli tiket masuk seharga Rp 20.000 (sudah termasuk 1 botol air mineral), kemudian kita menunggu untuk naik mobil ontang-anting (sejenis angkot yg sudah dimodifikasi) yang akan membawa kita ke kawasan (Dusun Bambu berada di atas bukit). Begitu kita sampai, kita bisa mencoba makanan yang ada di foodcourt, atau bisa memilih makan secara private di pondok Lutung Kasarung yg berbentuk seperti sarang burung. Ada 2 jenis tempat yang bisa disewa, ukuran kecil dan besar, makanan yang bisa dipesan sebenarnya merupakan makanan yg ada di foodcourt, hanya bedanya jika kita langsung ke foodcourt harus menukarkan dulu dengan uang khusus seperti yang ada di Floating Market. Jika kita menyewa tempat, tidak perlu menukarkan uang dulu, tinggal pesan, lalu makanan diantar ke tempat kita.

Logo Dusun Bambu
Arena Permainan Anak
Area Lutung Kasarung
   Setelah kenyang makan kami pun kembali ke hotel untuk beristirahat, karena besok kami akan menjelajah Bandung Selatan.




Tidak ada komentar:

Posting Komentar